Reformata.com SEBUAH virus yang sangat rumit diberitakan tengah menginfeksi komputer milik staf stasiun pembangkit tenaga nuklir pertama Iran. Kendati demikian, virus yang bernama Stuxnet tersebut belum menyentuh sistem operasi di stasiun pembangkit nuklir Bushehr Iran yang dijadwalkan akan online dalam beberapa minggu ini, kata manajer produksi Mahmoud Jafari, seperti dilangsir BBC dari kantor berita nasional Iran, IRNA
Tak sedikit ahli komputer yang menyatakan bahwa Virus Stuxnet ini berpotensi besar menunggangi pengawasan pembangkit nuklir Iran. baca selengkapnya,...










0 comments:
Post a Comment